Jokowi Tegasgan Pendidikan Harus Sesuai dengan Kebutuhan Masa Kini dan Masa Depan

Jokowi Tegasgan Pendidikan Harus Sesuai dengan Kebutuhan Masa Kini dan Masa Depan

Pendidikan Harus Sesuai dengan Kebutuhan – Presiden Joko Widodo mengutamakan pentingnya penyiapan talenta dan bakat jaman depan di tengah perubahan dunia yang benar-benar cepat. Presiden menyebut bahwa pendidikan perlu mampu menyesuaikan bersama dengan keperluan jaman kini dan jaman depan. Demikian Slot Gacor disampaikan Presiden didalam sambutannya pas membuka Vokasifest dan Festival Kampus Merdeka ke-3 Tahun 2023 yang digelar di Taman Ismail Marzuki, Jakarta, pada Senin, 11 Desember 2023.

“Pendidikan kita perlu cocok bersama dengan keperluan jaman kini dan jaman depan, perlu memecahkan masalah, perlu termasuk mampu menggunakan peluang, menggunakan opportunity yang ada, perubahan dunia saat ini ini sangat-sangat cepat sekali, disrupsi teknologi termasuk benar-benar cepat sekali,” ujar Presiden.

Oleh sebab itu, Kepala Negara mengapresiasi pendidikan vokasi dan kebijakan Merdeka Belajar udah menyatakan kerja sama yang konkret antara perguruan tinggi, sekolah, dan industri untuk menjawab perihal tersebut. Presiden pun menilai bahwa hasil karya para siswa termasuk udah menyatakan hasil yang nyata.

Pendidikan Harus Sesuai dengan Kebutuhan

Presiden Joko Widodo mengungkapkan pendidikan harus sesuai dengan kebutuhan industri masa kini dan masa depan. Terlebih perubahan dunia sangat cepat karena teknologi. Hal itu diungkapkan Jokowi pada acara Vokasifest dan Festival Kampus merdeka di Taman Ismail Marzuki. “Karena memang pendidikan kita harus sesuai dengan kebutuhan masa kini dan masa depan, harus memecahkan masalah, harus memanfaatkan peluang yang ada,” kata Jokowi.

Baca juga: Upaya Kemendikbud Dorong Internasionalisasi Bahasa Indonesia

Kepala negara melihat disrupsi teknologi sangat cepat. Sehingga pengembangan sumber daya manusia harus dilakukan lebih inovatif supaya tidak tertinggal. “Perubahan dunia sangat cepat sekali disrupsi teknologi juga sangat cepat sekali. Oleh sebab itu, kita harus berani berinovasi menemukan cara baru yang efektif dalam hal apapun dalam mengembangkan talenta muda kita,” kata Jokowi.

Untuk itu, kepala negara mengapresiasi pendidikan tinggi vokasi yang relevan mengajarkan ilmu pengetahuan dan teknologi (iptek) seperti Kampus Merdeka dan SMK PK. Di mana saat ini sudah ada 900 ribu orang yang masuk dalam program Kampus Merdeka. Selain itu, ia juga mengapresiasi program Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) yang sudah menunjukkan kolaborasi konkret antara perguruan tinggi industri.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *